Cilacap, Jawa Tengah — Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan profesionalisme tenaga kerja konstruksi, Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya bekerja sama dengan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah – Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Pembekalan dan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Jenjang 1 secara onsite di Balai Desa Padangjaya, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap.

Kegiatan ini berlangsung selama [tanggal pelaksanaan —  11–13 November 2025], diikuti oleh 25 peserta yang berasal dari beberapa kecamatan di wilayah barat Kabupaten Cilacap, yaitu Majenang, Karangpucung, dan Wangon. Para peserta terdiri atas tenaga kerja konstruksi yang telah berpengalaman di lapangan, namun belum memiliki sertifikat kompetensi resmi sebagaimana dipersyaratkan dalam pelaksanaan proyek konstruksi pemerintah.

Pembukaan Kegiatan

Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Desa Padangjaya, Bapak Agus Suyanto, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya dan BBPJN Jawa Tengah–DIY atas dipilihnya Desa Padangjaya sebagai lokasi kegiatan.

“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini. Melalui pembekalan dan uji sertifikasi ini, para tenaga kerja di wilayah kami diharapkan mampu meningkatkan kompetensi serta memiliki pengakuan keahlian yang diakui secara nasional. Hal ini tentu akan membuka peluang kerja yang lebih luas dan mendukung pembangunan infrastruktur di daerah,” ujar Bapak Agus Suyanto dalam sambutannya.

Rangkaian Kegiatan

Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi pembekalan materi yang disampaikan oleh tim instruktur dan asesor dari Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya. Materi pembekalan meliputi:

• Pengenalan standar kompetensi kerja konstruksi;

• Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di bidang konstruksi;

• Etika profesi dan tanggung jawab tenaga kerja;

• Pengenalan alat dan bahan bangunan; serta

• Praktik lapangan dan simulasi pekerjaan dasar konstruksi.

Pada sesi berikutnya, peserta mengikuti uji kompetensi (sertifikasi) yang mencakup penilaian teori dan praktik. Uji ini dilaksanakan oleh asesor bersertifikat nasional untuk memastikan kesesuaian kemampuan peserta dengan standar Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Tujuan dan Manfaat

Kegiatan pembekalan dan uji sertifikasi ini bertujuan untuk:

1. Meningkatkan kualitas tenaga kerja konstruksi lokal agar sesuai dengan standar nasional;

2. Memberikan pengakuan kompetensi formal kepada tenaga kerja yang telah berpengalaman;

3. Mendukung pelaksanaan proyek infrastruktur nasional agar dikerjakan oleh SDM kompeten dan tersertifikasi;

4. Meningkatkan daya saing dan kesejahteraan tenaga kerja konstruksi di wilayah Cilacap dan sekitarnya.

Penutupan dan Harapan

Kegiatan ditutup dengan penyerahan simbolis sertifikat kompetensi kepada peserta yang dinyatakan lulus uji. Dalam penutupan, perwakilan dari Balai Jasa Konstruksi Wilayah IV Surabaya menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini akan terus dilaksanakan di berbagai wilayah untuk memperluas jangkauan sertifikasi tenaga kerja konstruksi, terutama bagi pekerja di daerah yang sulit menjangkau lokasi pelatihan di kota besar.

Melalui kegiatan onsite ini, diharapkan tenaga kerja konstruksi di wilayah Kabupaten Cilacap tidak hanya memiliki kemampuan teknis yang baik, tetapi juga kompetensi yang terstandar dan diakui secara nasional, sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur yang berkualitas, aman, dan berkelanjutan.